SPACE IKLAN KOSONG ( HUBUNGI KAMI )
Produk:

Kawin Masal, Salah Satu Kekayaan Budaya Bangka Selatan



Kawin Masal, Salah Satu Kekayaan Budaya Bangka Selatan
Bangka Selatan - Sebanyak 4 pasang pengantin duduk bersanding di pelaminan rayakan tradisi adat kawin masal di Desa Serdang, Bangka Selatan, Sabtu (29/10/2016) siang.
Kawin masal adalah prosesi nikah yang dilakukan lebih dari satu pasang pengantin dalam waktu bersamaan atau yang dikenal dengan kawin "heredek". Kawin masal ini merupakan salah satu dari sekian adat istiadat budaya yang ada di Bangka Selatan.
H. Sudirman dan Saem, selaku tokoh adat di Desa Serdang mengatakan, prosesi kawin masal diawali dengan ketua RT masing-masing mengumpulkan beras sebanyak tiga kaleng susu dan uang seikhlasnya dari masyarakat setempat.
Setelah barang semua terkumpul, dua hari tepatnya pada malam hari sebelum pelaksanaan kawin masal, tokoh adat melakukan ritual "bebanten" atau syukuran adat. Tokoh adat serta beberapa warga menyalakan tiga batang lilin pada pukul 00.00 yang tempatkan di ujung desa, tengah desa dan ujung desa.
Tujuan dilakukan ritual ini untuk meminta kepada yang maha kuasa agar meminta keamanan dan keselamatan khususnya bagi masyarakat yang hadir dalam perayaan kawin masal ini.
Setelah hari perayaan kawin masal, di siang harinya pengantin dan masyarakat berkumpul di kantor desa. Para pengantin mengenakan baju tradisional Bangka Belitung, acara pembuka disuguhkan dengan tarian "sekancip pinang", setelah sambutan-sambutan, tokoh adat mulai melakukan prosesi adat dengan membaca doa keselamatan sambil membawa air kelapa yang di isi kembang tujuh rupa, kemudian dipercikkan kepada pasangan pengantin dengan daun "kranuse", tujuannya agar pasangan pengantin menjadi keluarga sakinah, mawadah dan warahmah, serta memberikan tiga butir lada untuk dimakan oleh masing-masing pengantin yang menyimbolkan kehidupan rumah tangga tidak lepas dari suka duka dan pahitnya hidup.
Kepala Desa Serdang, Apendi dalam sambutannya juga menyampaikan, terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan yang telah mendukung dalam acara kawin masal ini, mohon doa restu dari masyarakat yg hadir semoga acara kawin masal berjalan secara lancar.
Sementara itu, Wakil Bupati Bangka Selatan, Riza Herdavid, dalam sambutannya menerangkan, kawin masal merupakan salah satu kekayaan budaya daerah Bangka Selatan, budaya dan adat istiadat yang unik dan khas seperti ini harus terus dilestarikan dan diperkenalkan kepada masyarakat kita sehingga memiliki kecintaan kepada budaya daerah.
"Semoga di tahun yang akan datang dapat terlaksana lebih meriah dari tahun ini ,"harapnya.
Setelah prosesi adat selesai para pengantin diarak berjalan kaki keliling desa didampingi keluarga pengantin dan rombongan pembawa payung lilin (payung kebesaran).(*eds)
Penulis : Edi Saputra
Fotografer : Erwin Saputra/Yusuf
Editor : Edo Lebiro
Sumber : Dihubkominfo Basel
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar